Monday, December 21, 2009

Aku Tidak Menyesal Kok!!

Tulisan ini di kutip dari blog Yoza Wiratama.

Ehm ehm....

Mungkin supaya lebih enakan aku mulai dengan sebuah cerita, yang mana hingga saat ini cerita ini menjadi pedoman hidupku untuk mengambil keputusan, begini ceritanya :

" Ada seorang pak tua yang hidup di pinggir desa dekat dengan hutan ke arah gunung bersama anak laki-lakinya yang sudah remaja. Suatu hari si Pak Tua pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar, sebelum matahari terbenam si Pak Tua pulang dan di jalan pulang dia menemukan kuda betina putih yang cantik sekali, dan sepertinya kuda itu belum memiliki penunggang, dan dia bawa pulang kuda betina putih yang cantik itu. Keesokan harinya warga berkumpul didepan rumahnya dan berkata padanya "wah beruntung sekali kamu mendapat kuda yang sangat bagus".

"hmmm tidak juga kok dan terima kasih, Karena Semua ini adalah pemberian tuhan". jawab bapak tua tersebut. Pak tua pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar. Sebelum matahari terbenam pak tua pulang dan melihat kehebohan didepan rumahnya, dan ternyata kuda putih dia hilang. "wah sungguh sial nasibmu pak, kuda cantik itu kabur" kata para warga.

"hmmm tidak juga kok dan terima kasih, Karena Semua ini adalah pemberian tuhan". jawab bapak tua tersebut. Keesokan harinya entah mengapa didepan rumahnya ada kehebohan warga lagi, dan pak tua bertanya ada apa? wah beruntung sekali!! ternyata kuda betina kemarin sudah kembali dan malah membawa dua ekor kuda jantan sekaligus". jawab warga.

"hmmm tidak juga kok dan terima kasih, Karena Semua ini adalah pemberian tuhan". jawab bapak tua tersebut. Hari ini dia memutuskan tidak pergi ke hutan, karena kebetulan ada kuda jantan, dia hendak mengajari putranya yang beranjak dewasa tersebut menunggangi kuda. Saat latihan tersebut anaknya jatuh dari kuda dan menyebabkan kakinya patah. Dan wargapun berbondong-bondong menuju TKP(tempat kejadian perkara). "wah sungguh sial nasibmu pak, sekarang kaki anakmu patah gara-gara kuda jantan yang dibawa kuda cantik itu" kata para warga.

"hmmm tidak juga kok dan terima kasih, Karena Semua ini adalah pemberian tuhan". jawab bapak tua tersebut. Keesokan harinya ada prajurit kerajaan menyampaikan pesan sekaligus perintah dari Raja, untuk semua laki-laki yang sudah remaja dan masih produktif untuk mengikuti perang besok hari. Dan keesokan harinya warga datang kerumah pak tua dan berkata "wah beruntung sekali anakmu pak, karena kakinya patah kemaren lusa, dia tidak ikut perang yang bisa memakan banyak nyawa".

"hmmm tidak juga kok dan terima kasih, Karena Semua ini adalah pemberian tuhan". jawab bapak tua tersebut.

Dan cerita dihentikan disini, karena akan tidak habis-habis, dan cerita ini aku dapat dari beberapa seminar motivasi"

Dari cerita di atas ada suatu makna yang aku dapat hingga aku pegang terus hingga menjadi salah satu pedoman hidupku untuk mengarungi laut tanpa unung ini, yaitu seperti yang disampaikan pak tua tersebut semua ini adalah pemberian oelh Tuhan, dan yang terpenting kita harus ambil keputusan. Untuk banyak hal emang sangat penting memperhitungkan konsekuensi, akan tetapi apaun yang telah sudah aku putuskan aku tidak akan menyesal untuk apapun hasilnya, karena semua itu pemberian dari tuhan dan pasti ada emas dibalik jurang yang dalam tersebut.



Tulisan ini di kutip dari blog Yoza Wiratama.

0 komentar: